Apa Itu Istidraj

Sebagian orang pasti pernah mengalami yang nyaris sama, yaitu bahagia disaat beruntung, dan terpuruk saat keadaan tidak mendukung. Ketika mendapatkan suatu keberuntungan, pastinya kita akan merasa bahwa hal tersebut serasa menyenangkan. Cukup disayangkan apabila kebahagiaan tersebut justru membuat seseorang lalai dan lupa atas apa nikmat yang mereka dapatkan. Boleh jadi jika saat ini Kamu sedang diuji dengan istidraj. Mungkin saja anda mengerti apa itu khutbah tentang istidraj?

Istidraj berasal dari kata‘daraja’ (bahasa Arab) yang berarti naik satu tingkatan ke tingkatan berikutnya. Istidraj juga dikenal sebagai azab untuk seseorang berupa kenikmatan duniawi. Allah Swt berfirman dalam kitab suci Al-Qur’an yang terdapat pada surat Al-An’am ayat 44 yang bunyinya sebagai berikut. “Maka tatkala mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kami pun membukakan semua pintu-pintu kesenangan untuk mereka; sehingga apabila mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka dengan sekonyong-konyong, maka ketika itu mereka terdiam berputus asa.”

Berikut Adalah Tanda-Tanda Orang Yang Sedang Mendapatkan Ujian Istidraj

Pixabay.com

Sesekalii anda perlu muhasabah, yaitu merenungkan terkait dengan apa yang t6erjadi selama ini pada diri anda sendiri, bisa jadi terdapat unsure – istirdraj.

  • Diberikan Rizki Yang Melimpah

Sejatinya hidup itu adalah ujian, manusia diberikan kekayaan itu juga bagian dari ujian. Pasalnya, Apabila iman anda tidak kuat, justru akan menjadikan anda lupa akan kekuasaan allah swt.

  • Banyak Nikmat Kesehatan

Sebagian orang menganggap bahwa sakit adalah bagian dari nikmat, karna dengan sakit itu pertanda allah sedang mengurangi dosa-dosa seorang hamba. Apabila anda sama sekali tidak mengalami sakit, saat itu juga anda memerlukan evaluasi diri, apakah ada yang salah dalam hidup anda.

  • Orang Yang Tidak Baik, Justru Lebih Banyak Beruntung.

Seseorang akan diuji melalui istidraj dengan amal perbuatan buruk yang dilakukannya, karena seseorang menuruti nafsu duniawi membuat mereka menjadi lupa dan lalai dengan kehidupan akhiratnya.

Apabila di kemudian har kita mendapati orang yang selalu saja beruntung meskipun mereka tidak menjalankan perintah allah, jangan heran. Pada dasarnya, keberuntungan belum tentu menjadi baik untuknya, jika keberuntungan yang diberikan kepadanya menjadikan ia lalai, dikemudian hari neraka akan menyambarnya sebagai bentuk hukuman.

Tidak sedikit kita temui adanya orang yang ahli maksiat namun justru melimpah harta dan rizki. Dalam hal ini allah memberikan kelimpahan padanya bukan semata-mata untuk kebaikanya, bisa saja itu merupakan bentuk dari ujian isti’raj. Oleh sebab itu kamu perlu mengetahui bahwasanya itulah mungkin yang disebut dengan Istidraj yang akan semakin melalaikan mereka dan melupakan perintah Allah Swt.

Apa bila sudah terdapat suatu kefahaman dalam diri anda terkait dengan keterangan tersebut, demikian kami jelaskan bagaimana agar terhindar dari isti’raj.

Cara Agar Terhindar dari Istidraj

Pixabay.com
  • Mendekatkan Diri Kepada Allah

Dengan menjadikan kualitas keimanan kepada Allah SWT sebagai tolak ukur seseorang dalam menjalankan kehidupan di dunia. Maka dengan keimanan yang kuat hidup akan selalu mendapatkan nikmat suatu keberkahan.

  • Senantiasa Mengerjakan Amal Sholih.

Bagi orang yang suka mendekatkan diri kepada allah, dan senang membantu sesama dalam hal kebaikan, maka allah akan menggantinya dengan kenikmatan yang lebih. Oleh sebab itu, manfaatkanlah nikmat tuhan yang sudah diberikan untuk berbuat baik dan bermanfaat untuk orang lain.

  • Menjauhi Atas Apa Yang Dilarangnya

Sebagai orang yang beriman, menjauhi atas apa yang selama ini dilarang adalah kewajiban baginya. Selain itu, menjalankan atas apa-apa yang dianjurkan merupakan peluang agar mendapat ridhaNya.